Sebagai seorang Muslim, setiap detik dalam hidup kita adalah kesempatan untuk beribadah dan mengingat Allah SWT. Salah satu cara termudah dan paling mendasar untuk melakukannya adalah dengan mengamalkan doa harian. Bagi seorang pemula, memulai kebiasaan ini mungkin terasa menantang, namun manfaat yang didapat tak ternilai harganya. Doa bukan sekadar rangkaian kata, melainkan jembatan komunikasi yang menghubungkan seorang hamba dengan Penciptanya, menjadikan setiap aktivitas bernilai pahala.
Artikel ini akan menjadi panduan lengkap Anda untuk mengenal, menghafal, dan memahami 10 doa harian yang paling esensial. Dengan anjuran yang jelas serta manfaat yang terkandung di dalamnya, mari kita jadikan setiap aktivitas kita lebih berkah.
Sebelum kita menyelami lafal doa-doa harian, penting untuk memahami mengapa amalan ini begitu dianjurkan dalam Islam. Mengamalkan doa secara rutin membawa dampak positif yang luar biasa, baik secara spiritual maupun psikologis.
Berikut adalah 10 doa harian paling mendasar yang bisa Anda mulai hafalkan. Lengkap dengan tulisan Arab, Latin, arti, serta anjuran dan hadis yang melandasinya.
Anjuran: Dibaca tepat sebelum menyuap makanan untuk memohon keberkahan pada rezeki yang akan disantap.
بِسْمِ اللّٰهِ
Bismillah.
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah.”
Dasar Hadis: Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaklah ia menyebut nama Allah Ta’ala…” (HR. Tirmidzi no. 1858).
Anjuran: Dibaca setelah selesai makan sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah.
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَجَعَلَنَا مُسْلِمِينَ
Alhamdulillahilladzi ath’amanaa wa saqoonaa wa ja’alanaa muslimiin.
Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah memberi kami makan dan minum, serta menjadikan kami seorang muslim.”
Manfaat: Menjadi sebab diampuninya dosa-dosa yang telah lalu, sebagaimana disebutkan dalam hadis.
Anjuran: Dianjurkan untuk berwudhu, membersihkan tempat tidur, lalu berbaring miring ke kanan sambil membaca doa ini.
بِاسْمِكَ اللَّهُمَّ أَحْيَا وَبِاسْمِكَ أَمُوتُ
Bismika Allahumma ahyaa wa bismika amuut.
Artinya: “Dengan nama-Mu, ya Allah, aku hidup dan dengan nama-Mu aku mati.” (HR. Bukhari no. 6324).
Anjuran: Dibaca sesaat setelah sadar dari tidur, sebagai ucapan syukur karena Allah telah mengembalikan ruh kita.
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُورُ
Alhamdulillahilladzi ahyaanaa ba’da maa amaatanaa wa ilaihin nusyuur.
Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami, dan hanya kepada-Nya kami akan dibangkitkan.”
بِسْمِ اللهِ وَلَجْنَا، وَبِسْمِ اللهِ خَرَجْنَا، وَعَلَى رَبِّنَا تَوَكَّلْنَا
Bismillahi walajnaa, wa bismillahi kharajnaa, wa ‘ala rabbinaa tawakkalnaa.
Artinya: “Dengan nama Allah kami masuk, dengan nama Allah kami keluar, dan hanya kepada Tuhan kami, kami bertawakal.”
بِسْمِ اللهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللهِ، لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ
Bismillahi, tawakkaltu ‘alallah, laa haula wa laa quwwata illaa billaah.
Artinya: “Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah. Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan Allah.”
Manfaat: Siapa yang membacanya, maka ia akan diberi petunjuk, dicukupi, dan dilindungi dari setan (HR. Abu Daud no. 5095).
Anjuran: Dibaca sebelum melangkahkan kaki ke dalam kamar mandi. Dahulukan kaki kiri saat masuk.
[اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْخُبُثِ وَالْخَبَائِثِ]
[Allahumma inni a’udzu bika minal khubutsi wal khaba-its].
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari gangguan setan laki-laki dan setan perempuan.” (HR. Bukhari no. 142 dan Muslim no. 375).
Anjuran: Dibaca setelah keluar dari kamar mandi. Dahulukan kaki kanan saat keluar.
غُفْرَانَكَ
Ghufraanak.
Artinya: “Aku memohon ampunan-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 7).
Manfaat: Sebagai permohonan ampun karena selama di dalam kamar mandi kita tidak dapat berdzikir kepada Allah.
Anjuran: Dibaca saat akan mengenakan pakaian, sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat penutup aurat dari Allah.
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي كَسَانِي هَذَا (الثَّوْبَ) وَرَزَقَنِيهِ مِنْ غَيْرِ حَوْلٍ مِنِّي وَلا قُوَّةٍ
Alhamdulillahilladzi kasaanii hadza (ats-tsauba) wa rozaqoniihi min ghoiri hawlin minni wa laa quwwah.
Artinya: “Segala puji bagi Allah yang telah memakaikan pakaian ini kepadaku dan memberikannya kepadaku tanpa daya dan kekuatan dariku.”
Manfaat: Siapa yang membaca doa ini, maka akan diampuni dosanya yang telah lalu. (HR. Abu Daud no. 4023).
Anjuran: Dibaca dengan niat yang tulus untuk mencari ilmu yang bermanfaat karena Allah Ta’ala.
رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا، وَارْزُقْنِيْ فَهْمًا
Rabbi zidnii ‘ilman, warzuqnii fahman.
Artinya: “Ya Tuhanku, tambahkanlah aku ilmu dan berikanlah aku karunia untuk dapat memahaminya.”
Manfaat: Memohon kepada Allah agar proses belajar dimudahkan, ilmunya berkah, dan diberikan pemahaman yang benar.
Menghafal dan mengamalkan doa harian adalah investasi terbaik untuk kehidupan dunia dan akhirat. Kebiasaan sederhana ini memperkuat iman, mendatangkan berkah, memberikan ketenangan, dan melindungi kita dari segala keburukan. Mulailah dari doa yang paling mudah Anda hafal, dan lakukan secara konsisten. InsyaAllah, setiap aktivitas Anda akan terasa lebih bermakna dan bernilai ibadah di sisi Allah SWT.
Cara terbaik adalah dengan mempraktikkannya secara langsung. Tempelkan tulisan doa di tempat yang relevan (misal: doa makan di dekat meja makan) dan bacalah setiap saat. Pengulangan adalah kunci utama.
Tentu saja boleh. Allah Maha Mengetahui setiap bahasa. Namun, berdoa dengan lafal yang diajarkan langsung oleh Rasulullah SAW memiliki keutamaan tersendiri. Dianjurkan untuk menghafal lafal Arabnya sambil memahami artinya.
Jika ragu, tidak masalah untuk membaca dari catatan atau ponsel terlebih dahulu. Seiring berjalannya waktu dan pengulangan, hafalan Anda akan menjadi lancar secara otomatis.